Halaman

Minggu, 15 September 2013

Yakinkan diri, bahwa kita layak!

Manusia, jika ditawarkan beberapa pilihan kepada dirinya, sudah dapat dipastikan ia akan memilih pilihan yang terbaik. Tidak mungkin tidak. Ia akan menimbang-nimbang, pilihan mana yang akan paling membahagiakan, atau paling menguntungkan untuknya. Sudah menjadi rahasia umum bahwa anak Adam senantiasa menginginkan suatu pilihan yang sedekat mungkin dengan sempurna. 


Namun ternyata, hal tersebut tidak berlaku disemua konteks kehidupan.

Salah satunya adalah dalam konteks cinta. Banyak sekali hukum alam yang biasanya konsisten ditemui di semua konteks, namun mendadak tidak berlaku saat telah terjun di dunia cinta.

Sebagai contoh, pernah kita dengar kalimat  
 
"(s)He is too good to be true"
 
atau kalimat  

"kamu terlalu baik untukku, aku tidak pantas untukmu"
 
Ah, evaluasi logika yang membunuh harapan hati. Mendadak seseorang bisa menjadi merasa tidak layak untuk mendapatkan pilihan yang terbaik. Mendadak seseorang bisa menolak 'hadiah' yang dinilainya terlalu indah. Mendadak seseorang bisa mundur teratur saat ia melihat garis finish beserta trophy yang terlalu berharga untuknya.

Ya. Semuanya mendadak. Seolah belum berfikir panjang dan menemukan kepercayaan dirinya yang sedang hilang entah dimana. Seolah belum menemukan keyakinan bahwa 'semua orang layak mendapatkan hadiah yang terbaik'.

Mereka hanya terus menerus diliputi perasaan tidak layak. Merasa tidak layak untuk mencintai orang yang selayaknya dicintai. 



8 komentar:

  1. itu memotivasi seseorang buat hold-on apa nggak dibolehin move on ya??

    BalasHapus
    Balasan
    1. move on? boleh2 aja doong...but we must realize that we deserve something good for us! jgn minder melulu.. *imho sih,hihi.. anyway thx for ur comment! :)

      Hapus
  2. Bukankah sesuatu yg sudah terlalu baik jauh lbh layak dpt yg lebih baik juga. "(s)he is too good to be true" brarti 'sang hadiah' punya kesempatan yg sama utk sadar diriny layak utk dpt yg lbh baik. Betul kan? : ) so just let it go.. don' try to hold on when (s)he try to keep moving forward..
    *maaf sudah sok tau..tp aq juga prnh di posisi "sang hadiah"

    BalasHapus
    Balasan
    1. can't agree more!! no need to hold on something that moving foward is (s)he want most.. :)

      Hapus
    2. maksudnya gimana ya? hehehe.. :D

      Hapus
    3. can't agree more = setuju buanget deh sama kamu!!!.. ga perlu hold on... mending move on.. :)

      Hapus
  3. mbaknya baik.. kalau saja kita bisa berteman ya mbak..:)

    BalasHapus